Banyuwangi jejakperistiwa.online
Pesta demokrasi pada 2024 tahun depan banyak wajah wajah muda yang tampil, memberanikan diri untuk sebuah kontestasi bertaraf nasional yang diselenggarakan oleh KPU Indonesia, termasuk dibumi Blambangan yang turut diisi kawula Muda yang Bertalenta dengan berbekal wawasan pengetahuan di sosial politik dan hukum.
Memang sudah saatnya para Generasi Bangsa melanjutkan tampuk kepemimpinan para era digitalisasi yang semakin menyeruak diberbagai sudut pemukiman, sehingga meningkatkan pola berpikir warga tersebut.
Rosi adalah putri seorang “Nelayan” didesa Tembokrejo kecamatan Muncar memiliki kegigihan untuk memperjuangkan nasib nelayan diwilayahnya, dalam ungkapannya disebuah catatan mengatakan “Kita Sesungguhnya memiliki kekayaan Alam yang luar biasa namun belum disumberdaya manusia yang mumpuni, Banyak hal diperbaiki termasuk keramahan terhadap, “berhenti membuang Sampah sembarangan” sadar kebersihan lingkungan hidup, juga tentang sadar tentang peraturan melaut “melengkapi surat kapal serta dan kelaikan kapal, itu yang harus diperhatikan terlebih,
Karena ketertarikan Saya untuk mencalonkan diri sebagai Anggota DPRD Banyuwangi lewat partai Demokrat ini dengan besar, yaitu menyerap aspirasi nelayan dan petani dan siap menjadi pengawal kepentingan masyarakat tersebut, yang pasti saya sadar saya tumbuh kembang dan besar berkat hasil laut dan Pantai Muncar, saya tahu betul dari sisi mana harus bergerak untuk kepentingan Nelayan, tanpa slogan dan tanpa tekstualis belaka, Konkrit untuk memperjuangkan hak hak nelayan.
Membangun kolaborasi dan elaborasi dengan berbagai pihak instansi dan komunitas tentu menjadi nilai tambah untuk turut peduli pada lingkungan kita yang memberikan asas manfaat terhadap penduduk dikota Muncar ini. saya tahu kuncinya dan cara membukanya bila Alloh mentakdirkan saya mengemban “Suara Rakyat” untuk diperjuangkan hingga titik nadir,
Rabu (11/10/23)
Calon Anggota DPRD Banyuwangi
Yang bernama Rosidatur Rofiah dengan no urut 5, partai Demokrat 14, Perempuan satu ini memiliki minat luar biasa tentang apa yang harus dilakukan untuk Daerahnya, hal ini jelas tertuang potret kehidupan orang Muncar yang Kental Nelayan dengan sejuta problematika yang terjadi,
Yang patut dijadikan referensi
Mengajak semua pihak lebih lantang untuk bersuara, menciptakan kesejahteraan yang mendasar yaitu pada harga dimana patokan kurang menyesuaikan pada kondisi keadaan yang terkesan kurang arif pada Nelayan.
Seorang Nelayan berinisial “S” mengatakan kami hanya terkendala faktor harga penjualan yang kurang memuaskan para penangkap ikan dilaut, padahal cara menangkap ikan sekarang ini susah nya setengah mati.
Namun apalah daya bila terjadi seperti ini.
Rosi panggilan akrab Caleg DPRD partai Demokrat ini, akan mengemban Suara minor dibawah (nelayan) untuk disampaikan kepada instansi yang “berkompeten” dan juga wakil Rakyat agar lebih mendengar dan bergerak untuk turut menstabilkan kondisi tersebut, karena bila hasil laut melimpah semua bisa menikmati hasil nya, termasuk pedagang dipasar dan menyeluruh,
Lanjut Rosi, ini akan menjadi catatan utama untuk disampaikan kesegenap pengurus partai Demokrat, agar Partai kami mengawal dan mengawasi tentang nelayan Muncar.
saya sebagai “Putri Nelayan” akan terus menyuarakan hal tersebut.
Rcs77 (tim)