Diduga Dana Transport Pantarlih,Masih Ada Yang Belum Disalurkan Oleh PPS

Oplus_0

SAMPANG,jejakperistiwa.online-Dana transport kehadiran kegiatan yang dialokasikan terhadap Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Pilkada Serentak 2024 di Sampang Madura Jawa Timur diduga masih ada yang belum disalurkan

Dugaan belum tersalurkannya dana transport kehadiran kegiatan Bimtek/Pelatihan,Rakor dan Pembubaran Pantarlih terjadi di Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Gunung Sekar

Informasi yang diperoleh team jejakperistiwa.online sabtu 27/7,diduga dana tersebut diperuntukkan untuk kebutuhan lain saat acara Pembubaran

Saat dikonfirmasi Yudi Ketua PPS Gunung Sekar awalnya salah mempersepsikan konfirmasi dengan menjawab “boleh Mas,bisa ketemu dimana”,namun waktu dijelaskan tentang konfirmasi maupun klarifikasi yang dibutuhkan lebih baik melalui WhatsApp,hingga berita ini dinaikkan belum ada klarifikasi maupun konfirmasi lanjutan

Berbeda dengan Supriyadi Ketua PPK Sampang yang langsung merespon dengan berjanji akan melakukan croscek terlebih dahulu,sedang Aliyanto selaku Ketua KPU Sampang walaupun konfirmasi melalui WhatsApp tertanda sudah terbaca namun belum memberikan konfirmasi

Menyikapi hal itu Chairil Saleh Aktivis LSM SP2M menyatakan jika benar dana tersebut belum disalurkan maka sungguh sangat disayangkan

Pasalnya dana tersebut walaupun per kegiatan nilainya 25 ribu namun menjadi hak dan dibutuhkan oleh Pantarlin

“Kalaupun digunakan untuk kebutuhan lain apakah sudah melalui persetujuan yang bersangkutan dan pertanyaan berikutnya adalah bagaimana bentuk peng SPJ nya,” tandas Chairil Saleh terheran heran

Diungkap,dari informasi dan investigasi yang dilakukan kepada sejumlah Pantarlih belum pernah ada komunikasi dan tidak menerimanya

Ia meminta agar PPS Gunung Sekar segera mengembalikan dana tersebut kepada yang bersangkutan supaya tidak bermasalah dikemudian hari

Selain itu berharap baik KPU maupun PPK Kecamatan Sampang memberikan peringatan tegas dan memastikan di PPS lain dana tersebut sudah di salurkan

Ditambahkan,pihaknya masih terbuka dan menerima pengaduan bagi Pantarlih yang merasa dirugikan.

 

(Cen)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *