PLT Kades Cot Rambong Diduga Pilih Ketua Pemuda Secara Sepihak, Warga Protes Tak Ada Musyawarah

banner 468x60

 

 

Nagan Raya — Polemik mencuat di Desa Cot Rambong, Kecamatan Kuala Pesisir, setelah PLT Kepala Desa, Zulkarnaini, diduga melakukan pemilihan Ketua Pemuda secara sepihak tanpa melalui mekanisme musyawarah sebagaimana lazimnya di tingkat desa. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu malam (22/11/2025) dan memicu keresahan warga serta aparatur desa.

Menurut keterangan aparatur desa berinisial BY dan sejumlah tokoh masyarakat, proses pemilihan dilakukan secara diam-diam pada malam hari tanpa adanya pemberitahuan resmi, pengumuman tertulis, maupun undangan musyawarah kepada perangkat desa, Tuha Peut, dan tokoh masyarakat.

Mereka menilai tindakan PLT Kades tersebut melanggar prinsip demokratisasi desa dan kuat diduga mengandung unsur nepotisme.

“Pemilihan dilakukan begitu saja tanpa sepengetahuan kami. Tidak ada musyawarah sama sekali. Ini jelas menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat,” ungkap salah satu tokoh masyarakat Cot Rambong. Minggu, 23/11/2025 siang.

 

Secara hukum, memang tidak terdapat Undang-Undang khusus yang mengatur tata cara pemilihan ketua pemuda secara nasional. Namun umumnya, pemilihan dilaksanakan berdasarkan AD/ART organisasi pemuda, peraturan desa, atau minimal melalui musyawarah mufakat warga agar menghasilkan pemimpin yang legitimate dan diterima masyarakat.

 

Sebagai Pelaksana Tugas Kepala Desa, Zulkarnaini semestinya menjalankan roda pemerintahan desa secara sementara dengan tetap menjunjung asas demokrasi, transparansi dan partisipasi publik. PLT biasanya ditunjuk oleh pihak kecamatan atau kabupaten untuk mengisi kekosongan jabatan kepala desa definitif.

 

Warga berharap Bupati Nagan Raya, Dr. T.R. Keumangan, SH, MH, mengambil langkah tegas untuk menyelidiki dugaan keputusan sepihak yang berpotensi mencederai tatanan pemerintahan desa tersebut.

 

Hingga berita ini ditayangkan, upaya konfirmasi awak media kepada PLT Kepala Desa Cot Rambong melalui pesan WhatsApp tidak mendapatkan respons. Zulkarnaini memilih bungkam atas polemik yang tengah berkembang di tengah masyarakat.

(Herlambang)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *