SAMPANG,jejakperistiwa.online-Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sampang Madura Jawa Timur menggelar Diskusi bersama Calon Bupati dan Wakil Bupati setempat
Bertempat di Niki Kopi Alun Alun Sampang sabtu 12/10,kegiatan tersebut dihadiri hanya Paslon MANDAT Kyai Mamak dan Mas AB,hadir pula Ahmad Salim Assegaf Ketua BPD HIPMI Jatim dan CEO PT Bumi Lamongan Sejati (Jatim Park Group),Dr Sutikno SE ME Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UTM,Jajaran Ketua dan Pengurus BPC HIPMI Sampang serta para Pelaku Usaha yang menjadi audiens dalam kegiatan tersebut
Usai laporan dari Mat Ropik SE selaku Ketua Pelaksana dilanjutkan dengan sambutan dari Moh Syarif ME Ketua BPC HIPMI Sampang
Dijelaskan oleh Moh Syarif ME,kegiatan ini untuk menggali gagasan Paslon tentang “Era Baru Ekonomi Sampang :Membangun Ekonomi Sampang yang berkelanjutan” sesuai tema kegiatan
Ditegaskan,jadi kegiatan ini untuk memberikan kesempatan Paslon menyampaikan gagasannya yang dapat memberikan pencerahan kepada publik
“Tidak ada maksud mendahului tahapan Pilkada dan keberpihakan kepada Paslon, hanya semata mata untuk memperkaya khasanah dalam mentransformasi kan gagasan positif untuk Kabupaten Sampang dari Paslon,”ujar Moh Syarif ME
Ia dengan tegas memohon agar Paslon maupun audiens tidak menimbulkan hal yang berpotensi memunculkan unsur Kampanye,Moh Syarif ME juga menyampaikan dalam acara ini sudah berupaya menghadirkan kedua Paslon
Namun pihak nya tetap menghargai kepada kedua Paslon,walaupun yang hadir pada kegiatan ini hanya Paslon MANDAT Kyai Mamak dan Mas AB
Ahmad Salim Assegaf Ketua BPD HIPMI Jatim mengapresiasi langkah dan akselerasi dari BPC HIPMI Sampang dalam mengambil peran untuk menggali gagasan kedua Paslon Pilkada Sampang 2024
“Perlu saya tegaskan bahwa secara Kelembagaan HIPMI tegak lurus dalam posisi Netral dan tidak ada keberpihakan kepada Paslon manapun,” tuturnya
Masih menurut Ahmad Salim Assegaf,walaupun secara person tetap memiliki hak politik,namun demikian dalam kontek ini tetap Netral
Tiba pada acara puncak Diskusi Publik ini dimoderatori oleh Fahromi Nashihuddin.
(Cen)