SAMPANG,jejakperistiwa.online-Sejumlah warga Dusun Danan,Desa Pacanggaan,Kecamatan Pangarengan,Kabupaten Sampang bergotong-royong memperbaiki jalan poros daerah yang sudah rusak parah.
Jalan ini merupakan akses vital yang menghubungkan dua kecamatan yaitu Kecamatan Pangarengan dan Kecamatan Torjun dan beberapa desa yang ada di Kecamatan Pangarengan di Kabupaten Sampang.
Perbaikan jalan dilakukan secara swadaya oleh warga karena kurang lebih sembilan tahun tidak ada perbaikan dari pemerintah.Akibatnya,kondisi jalan semakin memburuk,dengan banyak lubang besar dan bagian jalan yang terkikis oleh air hujan.
Kondisi tersebut mengganggu aktivitas harian masyarakat,khusus saat musim hujan yang membuat jalan menjadi tidak kelihatan lubangnya,akibat tergenang air,juga jalan menjadi licin dan berbahaya.
Dengan peralatan seadanya,warga melakukan penutupan jalan yang berlubang dengan urukan makadam.Dana untuk perbaikan ini murni berasal dari swadaya masyarakat yang prihatin terhadap kondisi jalan yang tak kunjung mendapat perhatian dari pihak pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.Sabtu (28/6/2025)
H.Asmad,salah satu warga dusun Danan yang memiliki kendaraan truk Syah Bandar yang terlibat dalam kegiatan ini mengatakan bahwa jalan tersebut merupakan akses utama bagi masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari.
“Mulai dari bekerja,berdagang,hingga keperluan sekolah anak-anak.Jalan ini sangat penting bagi kami.Hampir semua warga lewat sini setiap hari,karena jalan ini poros daerah,menghubungkan dua kecamatan dan beberapa desa yang ada di kecamatan Pangarengan.Sekarang kami gotong -royong,sumber dana dari swadaya masyarakat,”ujar H.Asmad.
Warga berharap dengan adanya aksi gotong-royong ini,pemerintah dapat segera turun tangan dan melakukan perbaikan secara menyeluruh.
Jalan poros daerah tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitar untuk mendukung kelancaran aktivitas ekonomi dan sosial.
Kondisi ini menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam menutup lubang jalan sangat penting demi kelancaran aktivitas.Namun,kolaborasi dengan pemerintah juga diperlukan agar permasalahan infrastruktur seperti ini tidak terus-menerus terulang.
(Cen)