Jejakperistiwa.Online, Lombok Timur -NTB – Beberapa hari terakhir , lumayan ramai dipemberitaan media online Lokal maupun nasional terkait yang mengaku perwakilan kontraktor datang ke Pendopo Gubernur dan ingin segel mobil Gubernur juga Wakil Gubernur NTB pada Rabu 03/05/2023) Kemarin.
Hal tersebut menjadi soroton awak media , Serta organisasi media online yang ada di NTB dan berbagai pihak lainnya.
Deni ,Ketua DPW PWDPI (Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia) Korwil NTB, juga ikut menyoroti hal tersebut,ia sangat menyayangkan tindakan perwakilan Kontraktor yang datang dengan mengutarakan niat akan segel mobil Gubernur maupun Wakil Gubernur NTB.
Kenapa harus ke pendopo datangnya , kata Bang Deni(Ketua PWDPI) ” Seharusnya datangi Dinas terkait dan pertanyakan serta bawa berbagai pemberkasan serta sewajarnya harus dengan duduk bersama,serta komunikasi yang baik sehingga ditemukan titik terang maupun kejelasan atad apa yang diharapkan,”terang Bang Deni pada awak media Jum’at 5 Mei 2023.
Layaknya sikap PREMANISME yang datang sembarang,tiba tiba mengutarakan bahasa yang seakan persis layaknya bahasa Preman yang kurang elok diutarakan oleh seorang kontraktor,terlebih lagi bahasa bahasa pada video yang beredar beberapa hari ini menjadi bahan konsumsi publik,kan malu “Sambung Bang Deni ,apa iya seperti ini cara menyelesaikan persoalan Hutang piutang dengan Pemerintah,”tuturnya.
Ini sangat disayangkan, ada Kontraktor yang bersikap layaknya seperti pereman,terlebih yang diancam dan disebut adalah orang nomor 1 dan 2 di NTB (Gubernur & Wakil Gubernur NTB),Sabar sajalah pak Kontraktor,lanjut Bang Deni “Akan terbayar juga nantinya jika memang hasil pekerjaan yang telah dilakukan sesuai kontrak kesepakatan,serta hasil kerja bagus.ya yang namanya kita berusaha/berbisnis atau berpropesi sebagai kontraktir ,resiko untung dan rugi tentunya kita harus siap ,toh juga pemerintah pasti sudah memikirkan hal tersebut hanya saja perlu sabarlah,jangan sedikit sedikit main segel main segel.ungkap Bang Deni.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa yang namanya pemerintah dan kontraktor adalah bagian yang sulit terpisahkan sebab hubungan antara keduanya adalah hubungan yang sangat penting untuk terus dilakukannya kerjasama,serta terus membangun dan menjalin komunikasi yang baik.” Sambung Bang Deni.
Apa tidak bisa hubungan baik tersebut terus dibangun dan jikapun ada hal maupun sesuatu yang menjadi masalah ya diselsaikanlah dengan baik pula,lagian pas merasa dirugikan koar – koar seperti ini.
Saat untung ga mau diceritakan ,jadi hal demikian menurut bang deni adalah hal biasa , hanya saja cara bersikapnya yang tidak biasa.
Kita semua berharap berbagai persoalan yang ada mudah mudahan lah segera terselesaikan dengan baik ,sehingga cita cita sukses dan berhasil bersama dalam upaya upaya kesejahteraan bersamapun dapat tergapai dan terlaksana dengan baik,”tutup Bang Deni.
