Banyuwangi jejakperistiwa.online
Konsep belajar yang diterapkan oleh pondok pesantren Sahabat Anak Al-Qur’an Indonesia sungguh patut dijadikan Referensi karena mengedepankan tujuan masa depan menciptakan generasi handal dan cerdas dan berintegritas hal terlihat jelas dengan segala daya upaya Para Santri yang berangkat dari orang marjinal kini dari waktu ke waktu membuahkan hasil yang spektakuler, berkat kerja keras tim “Pengurus dan Ustadz dan Ustadzah” dibawah naungan Yayasan Sahabat Dhuafa Banyuwangi, mengembleng dan menempa agar bisa memiliki kemampuan yang luar bias, selain belajar juga ada waktu untuk bermain sekedar menghilangkan penat.
Salah satu Ustadz yang bernama Ustadz Azlan Ahmad Ahlurro’yi dengan sapaan akrab Arul mengatakan pada Rekan media online, inilah kami bagian dari perjuangan anak bangsa yang akan mengukir sejarah, Pendidikan dan Bermain bagian dari satu kesatuan yang tidak pernah pernah bisa terpisahkan, pondok pesantren Sahabat Dhuafa ini sudah melakukan hal tersebut guna menciptakan keriangan dalam hal mendidik para santri
Supaya tau bermain di pantai ini bagian rasa cinta pada Alam dan wilayahnya,
Alhamdulillah ketua Yayasan dan pengurus juga Ustadz ustadzah kami berfikir keras memutar otak untuk memberikan metode pelajaran agar mudah ditangkap dan diserap oleh para santri,
Minggu (21/01/24)
Kini pantai Gumuk kantong menjadi pilihan utama mengenalkan tentang indahnya Alam Banyuwangi dan masih banyak lagi spot spot yang akan dikunjungi supaya mereka bisa betah untuk belajar di pondok pesantren tersebut.
Selain itu pondok pesantren Sahabat Anak Al-Qur’an Indonesia,memberikan itu secara cuma-cuma hanya ingin berkontribusi dan berkarya bagi bangsa dan negara, Ponpes khusus anak dhuafa putus sekolah dan yatim / piatu
dari semua hal terfikirkan baik’ kelayakan tempat (kamar istirahat) ruang belajar serta asupan Gizi dan pakaian memang tanggung jawab pihak dibawah naungan Yayasan Sahabat Dhuafa Banyuwangi.
Pondok pesantren Sahabat Anak Al-Qur’an Indonesia yang berlokasi dijalan raya Srono Muncar desa Blambangan jelas berkontribusi besar akan keberlangsungan hidup generasi bangsa Indonesia, dalam Setiap kegiatan apapun memang kami menberi peluang untuk mengukir prestasi terhadap sianak didik.
Kami bagi semua penghuni di pondok pesantren tersebut menjadi bagian dari keluarga gotong royong dan kebersamaan menjadi hal utama dalam bercengkrama, apalagi kita mengajarkan ilmu sosial dan Agama serta seni musik Hadroh khas Jawa Timur yang sudah keberadaannya cukup lampau.
Intinya Pendidikan bagi mereka Penerus Bangsa ada tahta terindah bagi kami, biarkan kami berjuang untuk anak bangsa karena itu bagian kewajiban kami.
untuk menjalankan perintah agama dan UUD 1945, juga mengamalkan Sila sila yang berada pada PANCASILA yang kita junjung tinggi bersama rakyat Indonesia.
Rcs77
