Lampung Tengah — Dalam rangka Kampanye Tingkat Kabupaten/Kota Bersama Mitra Kerja Dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting Di Provinsi Lampung, Tricia Lelonowati Sumarijanto, S, Sos, MM,. Msc hadir mewakili Anggota Komisi IX DPR RI Itet Tridjajati Sumarijanto,. MBA.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di jln. Karang Bolong RW 01 Kelurahan Simbarwaringin Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Jum’at, 01/12/2023 sekira pukul 09.30 WIB dimulai.
Dalam acara tersebut dihadiri
Kasiter Rem 043/Gatam Kolonel Inf Jaka Sutanta., S.Sos, BKKBN Provinsi Lampung Ketua Tim Kerja Peningkatan Kualitas Pelayanan KB dan Pembinaan Kesertaan Ber-KB
Diah Puspita Sari, S.Si, Apt, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lampung Tengah yang diwakili oleh Penata KKB Ahli Muda
Rizal Kurniawan, SKM, MKM,
Camat Trimurjo Suparyono, S.IP,. MM yang diwakili Sekcam Trimurjo Suhaimi, S.IP, Danramil 411-04/Trimurjo Letda Inf. Sudarto, Kapolsek Trimurjo Iptu Rihamuddin Nur,SH, MH, Kepala Kelurahan Simbarwaringin Farhan Rizki Ramadhan, S.STP, M.A.P., Bhabinkamtibmas, Babinsa, Tokoh agama Tokoh Pemuda dan Tokoh masyarakat setempat.
Dihadapan 500 an warga Kelurahan Simbarwaringin, Tricia nama akrab panggilan sehari-hari dirinya menyebutkan bahwa kehadirannya mewakili Ibunda Itet yang mana pada saat ini tidak dapat hadir karena masih ada kegiatan di Jakarta.
“Bu Itet sebut nya Tricia, Ibu masih ada kegiatan di Jakarta sehingga tidak dapat hadir di sini, oleh karenanya saya mewakili Ibu untuk menyampaikan masalah “Stunting” di Lampung Tengah khususnya” dan Provinsi Lampung umumnya, ujar Tricia.
Diketahui Tricia yang lahir di Singapura telah bergelar S3 ini dan dimasa kecilnya hingga dewasa berada di Amerika. Jadi tidaklah heran jika dirinya mengikuti jejak Ibunda Itet sebagai wakil rakyat di DPR-RI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Tricia adalah asli warga Kampung Tempuran 12 A Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah, dirinya juga mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR RI dari Dapil 2 Lampung.
Usai acara ketika diwawancarai pertanyaan awak media terkait Stunting di Provinsi Lampung menyatakan bahwa angka Stunting di Lampung Tengah cukup lumayan baik.
“Angka penurunan Stunting di Lampung Tengah dibawah 10% dan ini merupakan penanganan terbaik di Provinsi Lampung”, ucapnya Tricia.
Dia menambahkan “kegiatan ini dapat berjalan atas kerjasama dengan BKKBN yang bertujuan untuk memberikan edukasi, informasi terkait arti pentingnya penanganan penurunan Stunting yang hanya bisa dilakukan oleh satu atau dua badan atau instansi itu sendiri, ini harus kerjasama dari semua elemen masyarakat termasuk pemerintah dan ini adalah salah satu bukti pemerintah pusat sangat memperhatikan penanganan Stunting agar bayi dalam kandungan tidak kekurangan gizi sehingga anak yang baru lahir tumbuh sehat dan cerdas “, ungkapnya.
Tricia Lelonowati Sumarijanto bertekad untuk menurunkan angka Stunting 0% (nol %) di Kabupaten Lampung Tengah khususnya dan di Provinsi Lampung umumnya.
“Masyarakat harus menyadari akan dampak Stunting dan harus paham dalam pemberian gizi terhadap anak dibawah 2 tahun dan setelah 2 tahun anak tidak dapat diberikan atau di apa-apakan, dan perlu diberikan penjelasan dan kesadaran bahwa kita orang tua akan menjadi calon kakek, nenek yang mempunyai saudara, kerabat harus ikut aktif memberikan informasi pada lingkungan dan masyarakat sekitarnya, sehingga kita dapat mencegah Stunting MANDIRI dilevel masyarakat”, pungkasnya Tricia.
Tricia Lelonowati Sumarijanto, S, Sos, MM,. Msc melanjutkan perjuangan Ibu Itet yang kini sudah berumur 78 tahun dan tidak mungkin lagi dapat mencalonkan diri sebagai anggota DPR-RI, sehingga dirinya siap mencalonkan diri sebagai wakil rakyat melalui PDI-P dari Dapil 2 Lampung yang terdiri dari 7 Kabupaten yaitu:
1.Kab.Lampung Tengah
2.Kab.Lampung Timur
3.Kab.Lampung Utara
4.Kab.Mesuji
5.Kab.Tulang Bawang
6.Kab.Tulang Bawang Barat, dan 7.Kab.Way Kanan
Acara tersebut berakhir pada pukul 11.50 WIB, selain itu Tricia juga memberikan door prize sebagai cindera mata bagi hadirin yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dari Tricia dan nara sumber.
(Red)
