BANDARLAMPUNG, JPO-Gubernur Lampung Arinal Djunaidi secara resmi menutup gelaran Lampung Craft Ke-4 Tahun 2023 dengan total transaksi penjualan dari 44 stand peserta, sebesar Rp.1.727.010.000 (Satu Milyar Tujuh Ratus Dua Puluh Tujuh Juta Sepuluh Ribu rupiah), di Graha Wangsa, Sabtu (10/06/2023) malam.
Menurut Gubernur, Tahun 2023 adalah tahun pemulihan ekonomi, setelah sekian waktu menghadapi tantangan perlambatan ekonomi baik nasional maupun global.
“Semoga Lampung Craft ini menjadi salah satu momentum untuk mendorong peningkatan permintaan produk-produk kerajinan kita, baik dalam negeri maupun pasar internasional,” ucapnya.
“Saya pun mengamati, saat mengunjungi stand-stand pameran dalam Lampung Craft Tahun 2023, bahwa produk-produk kerajinan kita sekarang ini semakin baik dari segi kualitas. Saya berkeyakinan, setelah empat kali penyelenggaraan Lampung Craft ini, kedepan Lampung Craft akan menjadi pameran yang semakin berkualitas baik di level regional maupun nasional,” lanjut Gubernur
Lebih jauh Gubernur mengungkapkan bahwa pada aspek diversifikasi, produk kerajinan Lampung memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan baik dari sisi bentuk, fisik dan ragam motifnya tanpa meninggalkan makna simbolis filosofis yang terkandung di dalamnya.
Dengan pengembangan ragam kerajinan Lampung, menurut Gubernur dapat membantu upaya pengenalan kerajinan sekaligus budaya Lampung kepada masyarakat, termasuk generasi muda untuk mencintai dan bangga menggunakan produk kerajinan Lampung, sebagai warisan kearifan lokal yang memiliki nilai budaya dan estetika yang tinggi.
Sedangkan untuk memperluas pemasaran, Gubernur mengatakan perlunya melibatkan jaringan pemasaran sesuai dengan pasar yang akan ingin dituju.
“Meskipun kita memiliki produk yang bagus, namun jika strategi bauran pemasarannya kurang, maka hasilnya pun tidak akan maksimal. Oleh karenanya kedepan kita perlu meningkatkan standar kualitas rumah-rumah produksi yang dikelola dengan baik, sehingga dapat mendorong produk-produk kerajinan kita untuk masuk ke pasar internasional. Saya sangat meyakini apabila langkah-langkah ini dapat kita lakukan bersama, maka produk- produk kita semakin dicintai akan mampu bersaing dimasa yang akan datang,” ungkap Gubernur.
Sementara itu Ketua Dekranasda Provinsi Lampung Riana Sari Arinal dalam laporannya menyampaikan bahwa Pameran Lampung Craft ke-4 Tahun 2023 telah berjalan selama 5 (lima) hari, mulai tanggal 6 sampai dengan 10 Juni 2023 dan selama 5 hari penyelenggaraan selalu diisi dengan berbagai acara yang menarik dan meriah, seperti kegiatan talkshow, fashion show, gelar atraksi budaya oleh 2 kabupaten yaitu Kabupaten Tulang Bawang dan Kabupaten Tulang Bawang Barat, penampilan luar biasa dari murid-murid SMK dan SMA di Provinsi Lampung, serta berbagai sosialisasi yang diperuntukkan bagi pengembangan UMKM.
Riana Sari Arinal juga menyampaikan bahwa nilai transaksi penjualan dari 44 stan peserta Lampung Craft 2023 sampai dengan penutupan Lampung Craft ini adalah sebesar Rp.Rp.1.727.010.000 (Satu Milyar Tujuh Ratus Dua Puluh Tujuh Juta Sepuluh Ribu rupiah), Jumlah ini meningkat dibanding dengan tahun yang lalu.
“Dengan suksesnya pelaksanaan Lampung Craft 2023 ini, Saya berharap pameran Lampung Craft ini akan memberikan peningkatan kontribusi disektor ekonomi kreatif dan kesejahteraaan UMKM di Provinsi Lampung, serta diharapkan dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat dan meningkatkan rasa cinta kepada produk dalam negeri sendiri,” Riana Sari Arinal berharap.
Pada Closing Ceremony Lampung Craft 2023 ini juga Gubernur Lampung bersama Ketua Dekranasda Provinsi Lampung memberikan penghargaan kepada stand terbaik, yakni untuk stand terbaik Dekranasda Kabupaten/Kota yang diberikan kepada Kabupaten Pringsewu, Kabupaten Tulang Bawang Barat, dan Kabupaten Lampung Barat.
Kemudian untuk Stand Umum Terbaik diberikan kepada Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung, Unggul tirta, dan Bank Lampung.
Adapun untuk kategori Produk Unggulan Terbaik jatuh kepada Tas Belimbing oleh Dekranasda Kabupaten Tanggamus, Baju Jang Ayu oleh Dekranasda Kota Metro, dan Jam Tangan Kayu oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung.
Selain itu juga diberikan penghargaan kepada sponsor Lampung Craft 2023 oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung Syamsurizal Ari, kepada perwakilan sponsor Make Over, Graha Wangsa, Bank Lampung, BRI, dan Bank Indonesia.
Menutup Gelaran Lampung Craft Ke-4 tahun 2023, Ketua Dekranasda Provinsi Lampung menerima estafet pataka Lampung Craft dari Ketua Dekranasda Lampung Tengah sebagai ikon Lampung Craft 2023, yang kemudian diserahkan oleh Ketua Dekranasda Lampung Riana Sari Arinal kepada Bupati Lampung Timur M Dawam Rahardjo, dimana Kabupaten Lamoung Timur terpilih sebagai ikon Lampung Craft selanjutanya di tahun 2024. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).